FoSSEI Sumbagteng Gelar Rakereg dan Seminar Nasional: Sinergi Multisektor untuk Ekonomi Syariah Berkelanjutan

#TOPIKPUBLIK.COM

FoSSEI Sumbagteng Gelar Rakereg dan Seminar Nasional: Sinergi Multisektor untuk Ekonomi Syariah Berkelanjutan
FoSSEI Sumbagteng Gelar Rakereg dan Seminar Nasional: Sinergi Multisektor untuk Ekonomi Syariah Berkelanjutan

TOPIKPUBLIK.COM - PEKANBARU - FoSSEI Sumbagteng Gelar Rakereg dan Seminar Nasional: Sinergi Multisektor untuk Ekonomi Syariah Berkelanjutan, Forum Silaturahmi Studi Ekonomi Islam (FoSSEI) Wilayah Sumatera Bagian Tengah (Sumbagteng) sukses menyelenggarakan Rapat Kerja Regional (Rakereg) 2025 dengan tema "Sinergi Multisektor melalui Peran FoSSEI Sumbagteng dalam Mewujudkan Indonesia sebagai Pusat Global Halal Value Chain di Era Transisi Kepemimpinan Baru FoSSEI 2025". Acara ini juga dirangkaikan dengan Seminar Nasional bertajuk "Meningkatkan Literasi Keuangan Syariah untuk Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Daerah di Era 5.0".  

Kegiatan ini berlangsung pada Kamis (13/02/2025) di Ruang Teater 2, Universitas Abdurrab, Pekanbaru, dan dihadiri oleh perwakilan dari berbagai daerah di Sumatera Bagian Tengah, termasuk Pekanbaru, Sumatera Barat, Jambi, dan Kepulauan Riau.  

Rakereg 2025: Perkuat Sinergi dan Peran Ekonomi Islam, Koordinator Regional FoSSEI Sumbagteng, Fahrurrozi, menjelaskan bahwa Rakereg merupakan agenda tahunan yang tahun lalu digelar secara daring di Provinsi Jambi. Tahun ini, Pekanbaru, Riau didaulat sebagai tuan rumah.  

"Rakereg tahun ini mencakup seminar nasional, penyusunan program kerja lima tahun ke depan, pembahasan kelembagaan, serta pelantikan pengurus baru regional FoSSEI Sumbagteng," ujar Fahrurrozi. Ia juga menekankan bahwa tema yang diangkat sangat relevan dalam memperkuat sinergi lintas sektor guna mendukung ekonomi halal global di tengah transisi kepemimpinan baru.  

"Kami berharap Rakereg ini dapat melahirkan ide-ide inovatif dan semangat baru dalam memperkuat peran FoSSEI dalam pengembangan ekonomi syariah, terutama di wilayah Sumatera Bagian Tengah," tambahnya.  

Dukungan Presidium FoSSEI Nasional untuk Ekonomi Syariah Daerah, Hadir dalam acara ini, Presidium FoSSEI Nasional, Rizky Aulia Wildan Haqqi, mengungkapkan kebahagiannya dapat menghadiri Rakereg Sumbagteng. Ia menegaskan pentingnya peran forum ini dalam memperkuat ekonomi syariah di daerah.  

"Rakereg memiliki dampak besar dalam membumikan ekonomi syariah di setiap daerah. Dengan adanya sinergi dan kolaborasi yang kuat, kita bisa mendorong pertumbuhan ekonomi berbasis syariah yang lebih inklusif," ujar Wildan.  

Apresiasi dari STEI Iqra Annisa Pekanbaru, Sebagai tuan rumah, Ketua Program Studi STEI Iqra Annisa Pekanbaru, Budi Trianto, mengungkapkan rasa bangga dan apresiasi atas kepercayaan yang diberikan kepada kampusnya untuk menyelenggarakan Rakereg Sumbagteng 2025.  

"Ini merupakan kebanggaan bagi kami karena bisa menghadirkan peserta dari berbagai kampus di Sumatera Bagian Tengah. Kami juga mengapresiasi antusiasme para peserta dan kontribusi luar biasa dari para pemateri dalam agenda ini," ucap Budi.  

Ia juga menyoroti peran KSEI Iqra Annisa yang aktif dalam kegiatan ini. Menurutnya, ke depan diharapkan agenda Rakereg dapat terus berkembang dan memberikan dampak lebih besar bagi perkembangan ekonomi syariah.  

"Kami berharap peserta dapat memanfaatkan momentum ini untuk bertukar wawasan dan pengalaman dalam memperkuat ekonomi Islam yang lebih inklusif dan berkelanjutan," ujarnya.  

Budi juga menekankan bahwa hasil Rakereg harus dapat memberikan manfaat tidak hanya bagi peserta, tetapi juga bagi masyarakat luas, bangsa, dan negara.  

Mendorong Ekonomi Syariah Berkelanjutan, Dengan adanya Rakereg dan Seminar Nasional ini, FoSSEI Sumbagteng semakin memperkuat perannya dalam mewujudkan ekosistem ekonomi syariah yang inklusif dan berkelanjutan. Melalui sinergi dan kolaborasi multisektor, diharapkan Indonesia dapat semakin berdaya saing dalam rantai nilai halal global di era kepemimpinan baru.  

#FajarFadly