Tanam Pohon di Riau, Menteri Pertanian Apresiasi Program Green Policing Kapolda Riau
Program penanaman pohon ini dinilai sangat penting sebagai investasi jangka panjang bagi keberlanjutan lingkungan.

TOPIKPUBLIK.COM – Gerakan penanaman pohon menjadi kampanye kepedulian terhadap lingkungan. Hal ini terus di gencarkan Polda Riau, untuk melawan aksi pembakaran hutan dan lahan.
Menteri Pertanian RI, Dr. Ir. H Andi Amran Sulaiman, M.P yang melakukan kunjungan kerja ke Polda Riau turut melakukan kegiatan penanaman pohon. Apresiasi terhadap program green policing Kapolda Riau disampaikan Menteri Pertanian, sebagai upaya luar biasa dalam menjaga lingkungan.
“Saya jujur terkejut. Ini sebuah kejutan luar biasa. Ada gerakan tanam pohon yang melibatkan seluruh lapisan masyarakat, bahkan anak-anak SD, SMP, hingga SMA di seluruh Provinsi Riau. Ini bukan sekadar simbolik, ini aksi nyata yang harusnya bisa jadi program nasional,” ujar Menteri Pertanian dengan penuh antusias.
Program penanaman pohon ini dinilai sangat penting sebagai investasi jangka panjang bagi keberlanjutan lingkungan dan generasi masa depan. Bahkan, sebuah syair yang dibacakan dalam kegiatan tersebut semakin mempertegas nilai moral yang diusung: “Jangan merusak alam, tanam pohon untuk generasi kita.”
Selain menyoroti aspek lingkungan, Menteri Pertanian juga menyinggung rencana besar terkait ketahanan pangan nasional. Ia menyatakan bahwa pemerintah siap mencetak sawah baru di Riau sebagai bagian dari strategi mencapai kemandirian pangan. Saat ini, kebutuhan pangan Riau baru bisa dipenuhi sekitar 20%, dan upaya perluasan lahan pertanian dinilai sangat krusial.
“Kami akan cek langsung ke lapangan untuk memastikan kesiapan cetak sawah baru. Target kami bisa mencapai 50.000 hektare, meski saat ini baru teridentifikasi sekitar 25.000 hektare. Ini bukan hanya untuk sekarang, tapi untuk menghindari krisis pangan dalam 50 hingga 100 tahun ke depan,” tegasnya.
Gerakan kolaboratif antara masyarakat, pemerintah daerah, dan aparat kepolisian seperti Green Policing ini menjadi model yang layak ditiru oleh daerah lain di Indonesia. Bukan hanya menjaga alam, tapi juga menanam harapan untuk masa depan yang lebih hijau, lestari, dan berdaulat pangan.