Meriah! Bazar UMKM Ramaikan Bakar Tongkang 2025 di Rohil

Bazar UMKM di Bagansiapiapi jadi sorotan dalam Event Bakar Tongkang 2025. Puluhan pelaku usaha lokal pamerkan produk kreatif dan kuliner khas Rokan Hilir.

Meriah! Bazar UMKM Ramaikan Bakar Tongkang 2025 di Rohil
Bupati Rokan Hilir H. Bistamam didampingi Wakil Bupati Jhony Charles saat membuka secara resmi bazar UMKM dalam rangkaian Event Bakar Tongkang 2025 di Jalan Mawar, Bagansiapiapi.

TOPIKPUBLIK.COM - ROKAN HILIR - Kemeriahan pembukaan stand bazar Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dalam rangkaian Event Bakar Tongkang 2025 menjadi magnet utama bagi masyarakat Bagansiapiapi, Kabupaten Rokan Hilir. Acara tahunan yang telah menjadi ikon pariwisata budaya ini tak hanya menghadirkan nuansa tradisi yang kental, tetapi juga menjadi sarana strategis untuk memperkuat pemberdayaan ekonomi lokal serta memperluas promosi produk UMKM unggulan Rokan Hilir.

Sebanyak 60 pelaku UMKM Rokan Hilir ambil bagian dalam bazar yang digelar di Jalan Mawar tersebut. Mereka menampilkan aneka produk kuliner dan kerajinan tangan khas pesisir yang mencerminkan kekayaan warisan budaya Melayu. Mulai dari kue-kue tradisional, jajanan pasar, minuman khas daerah, hingga produk olahan pangan lokal yang dikemas secara inovatif. Rangkaian ini turut menjadi sarana peningkatan eksistensi UMKM dalam menyongsong pasar digital dan memperluas jejaring promosi berbasis kearifan lokal.

Seremoni pembukaan bazar dilaksanakan meriah pada Selasa malam (10/06/2025), ditandai dengan pengguntingan pita oleh Bupati Rokan Hilir, H. Bistamam, yang hadir bersama Wakil Bupati Jhony Charles serta jajaran pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Acara ini menjadi bagian dari agenda besar Semarak Budaya Rohil 2025, yang mengedepankan nilai-nilai kebhinekaan, inklusivitas ekonomi, dan pelestarian budaya daerah.

"Izinkan kami membuka secara resmi acara Bazar dan UMKM malam ini. Semoga Allah meridhoi kegiatan kita," ujar Bupati H. Bistamam dalam sambutannya, yang disambut tepuk tangan meriah dari ratusan warga dan tamu undangan.

Suasana pembukaan semakin semarak dengan tabuhan kompang yang mengiringi prosesi gunting pita, mencerminkan kolaborasi erat antara pemerintah daerah dan masyarakat dalam mengembangkan sektor ekonomi kreatif dan UMKM Rokan Hilir. Setelah peresmian, Bupati bersama rombongan langsung meninjau satu per satu stand peserta, berdialog dengan pelaku usaha, serta memberi apresiasi atas kreativitas dan inovasi produk yang ditampilkan.

Tak hanya sekadar meninjau, Bupati juga membeli sejumlah produk dengan dana pribadi dan membagikannya kepada warga yang hadir, sebagai wujud kepedulian pemimpin terhadap pelaku ekonomi kecil. Momen penuh keakraban ini turut mempertegas dukungan pemerintah daerah terhadap pertumbuhan UMKM sebagai tulang punggung ekonomi rakyat.

Salah satu inovasi menarik yang menyedot perhatian adalah kehadiran sepeda motor modifikasi yang tersambung dengan gerobak kopi portabel hasil karya barista muda lokal. Aksi Bupati dan Wakil Bupati yang mencoba kendaraan tersebut mengundang tawa dan antusiasme masyarakat, memperlihatkan semangat apresiatif terhadap generasi muda pelaku ekonomi kreatif.

Bazar UMKM ini juga melibatkan pelajar dari sejumlah SMA di Rokan Hilir, yang memamerkan kerajinan tangan berbahan limbah batok kelapa. Produk daur ulang tersebut menjadi simbol penting dari edukasi wirausaha ramah lingkungan yang diterapkan sejak dini. Wakil Bupati bahkan melakukan pembelian langsung sebagai bentuk dukungan terhadap kreativitas dan semangat inovatif generasi muda.

Di sisi akhir jalur bazar sepanjang 300 meter, Bupati berkunjung ke Stand Dinas Koperasi dan UMKM, mencicipi hidangan khas seperti nasi tumpeng, sembari berdiskusi dengan para pendamping UMKM. Tak ketinggalan, ia juga menyempatkan diri melihat Stand Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, yang menampilkan dokumentasi visual kapal tongkang zaman dahulu, serta koleksi foto-foto pejabat kewedanaan era kolonial Belanda.

Pameran sejarah tersebut menjadi daya tarik tersendiri, sebagai bagian dari upaya pelestarian ingatan kolektif masyarakat Rokan Hilir terhadap warisan budaya dan sejarah lokal. Melalui sinergi antara kegiatan budaya, edukasi, dan promosi UMKM, Bakar Tongkang 2025 bukan hanya menjadi festival tahunan, tetapi juga wahana strategis dalam membangun jati diri ekonomi daerah dan memperkuat pariwisata berbasis kearifan lokal.